SeirukamINews - Puskesmas Pugaan Kabupaten Tabalong  melaksanakan Gerakan Protein Hewani Cegah Stunting di Posyandu Melati Desa Sei Rukam I, Kecamatan Pugaan, Senin(13/2/2023).

Kegiatan tersebut gagas oleh Bidan Desa Ibu Fakhrina Yulianti, Ibu Zaitunnor dan Ibu Rosita Pendamping Penyuluh Gizi  yang dibantu oleh kader-kader Posyandu dan BKB Desa Sei Rukam I, Pemdes serta Mahasiswa/i STIA Amuntai hingga dapat terselenggara dengan baik.

Dan diikuti oleh kader Posyandu, Kader BKB dan warga sekitar yang terdiri dari ibu hamil, ibu menyusui, serta orang tua balita, beserta tamu undangan lainnya. kegiatan ini merupakan tindak lanjut imbauan Dinas Kesehatan Kabupaten Tabalong dalam rangka memperingati Hari Gizi Nasional ke-63 sekaligus sebagai upaya percepatan penurunan stunting.

Dalam kegiatan tersebut hadir sebagai narasumber Bapak Catur Yudha Murtopo, S.Gz dari Dinkes Kab. Tabalong, Bapak H. Rony Saputra, S.STP, MIP selaku Camat Pugaan dan Ibu Zaitunnor Bidan Gizi Puskesmas Pugaan.

Acara tersebut dibuka dengan sambutan Camat Pugaan, Bapak H. Rony Saputra, S.STP, MIP. Dalam sambutannya beliau menyampaikan pentingnya koordinasi dari segala pihak dalam tindak penurunan angka stunting yang ada di wilayah Pugaan. Karena hal tersebut juga langsung berdampak pada angka Stunting Nasional, sesuai dengan arahan Bapak Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang menargetkan angka stunting dapat ditekan menjadi 14 persen pada 2024 mendatang.

“sebagaimana yang pernah ulun sampaikan bahwa Program Nasional untuk penanganan Stunting di Indonesia, sesuai target pak joko widodo tahun depan harus sudah 14%, jadi mudah-mudahan di kecamatan kita kawa menurunkan angka stunting juga, jadi klo di tingkat desa stunting turun akan berpengaruh pada tingkat Nasional”,  ujarnya.

Kemudian beliau juga menyebutkan dalam pelaksanannya bisa memanfaatkan inovasi Kecamatan Pugaan “Gita Senada” yang telah menyematkan lokasi anak-anak balita yang ada di wilayah kecamatan Pugaan.

Kunjungi artikel Gita Senada Kec Pugaan

Sebagai informasi beliau juga menghimbau kepada Bidan-bidan Desa, kader-kader kesehatan dan orangtua untuk menggalakkan pemberian Imunisasi Dasar Lengkap (IDL) pada anak bayi dan balita, agar anak sehat dan terhindar dari penyakit yang tidak diinginkan.

Sebagai penutup Bapak Camat Pugaan juga menyampaikan Selamat Hari Gizi Nasional yang ke 63, semoga dengan gizi yang baik bisa menurunkan angka di Kecamatan Pugaan seperti yang kita harapkan semua.

Kunjungi artikel Posyandu Melati Dalam Gerbang Sejuta Hati

Lalu dilanjutkan dengan sambutan Kepala Desa Sei Rukam I, Bapak H. Hasan Asy’ari, dalam sambutannya beliau meminta kepada Ibu-ibu untuk menyediakan protein hewani bagi anak agar protein dan gizi anak terpenuhi guna cegah stunting.

Beliau juga memberikan motivasi dan apresiasi setinggi-tinginya kepada kader-kader kesehatan Desa Sei Rukam I khususnya kader Posyandu dan BKB atas pengabdiannya selama ini kepada desa dalam kegiatan Posyandu hingga angka stunting di Desa Sei Rukam I bisa ditekan menjadi 1 orang saja.

“Kami ucapkan terima kasih kepada Puskesmas Pugaan dan Dinkes Kab Tabalong para Kader Posyandu Melati serta warga yang hadir dalam pelaksanaan kegiatan hari ini, semoga ini merupakan awal yang baik dalam upaya kita bersama mencegah stunting di Kabupaten Tabalong khususnya di Wilayah Desa Sei Rukam I,” katanya.

Hingga beliau mengharapkan untuk tidak merasa bangga dan berbesar hati jika terdapat anak yang stunting di desa bahkan jika berjumlah satu, karena hal tersebut bukanlah suatu kebanggaan dan prestasi bagi desa, malahan hal tersebut merupakan harus dihentaskan sehingga jumlah tersebut menjadi tidak ada, lewat perhatian seluruh pihak agar dapat dicegah tuntas, demi generasi masa depan kita.

Beliau menyebutkan bahwa Pemerintah Desa Sei Rukam I, siap mendukung penuh dan mensupport dana desa dalam kegiatan pelaksanaan langkah dan upaya dalam penurunan stunting tersebut sesuai dengan arahan dan peraturan yang berlaku agar pelaksanaan tersebut bisa terlaksana dengan baik.

Dilain kesempatan Kepala Desa Sei Rukam I, Bapak H. Hasan Asya’ari  mengatakan kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian pemerintah dalam upaya percepatan penurunan stunting dengan mengedukasi peserta dalam menyediakan konsumsi gizi yang baik bagi ibu hamil, ibu menyusui dan Balita.

“Melalui gerakan ini diharapkan dapat meningkatkan pengetahun, sikap dan perilaku masyarakat dalam pemenuhan gizi hariannya,” ucapnya .

Sebagai penutup Bapak H. Hasan Asy’ari berterima kasih kepada Bapak-Bapak Orang tua bayi dan balita yang sudah mau bersama mendampingi istrinya untuk datang ke posyandu karena urusan anak kita adalah tanggung jawab orang tua bersama.

Dalam memperingati Hari Gizi Nasional yang ke 63 ini, Bapak Catur Yudha Murtopo, S.Gz dari Dinkes Kab. Tabalong, beliau meminta kepada para Bunda-Bunda (sapaan akrab orang tua bayi balita) untuk menggalakkan isi piringku dengan banyak protein hewani khususnya telur. Karena menurut beliau protein yang ada di dalam telur itu yang paling sempurna dan paling bagus di antara protein yang lain, seperti ikan dan susu.

Dalam penyampaiannya Bapak Catur Yudha, yang akrab disapa, Pak Yudha,  menyebutkan, bahwa pentingnya perhatian orang tua dalam menyeimbangkan porsi makan anak, agar isi piring anak itu terpenuhi semua kebutuhannya, seperti, Bintang 1 Makanan Pokok dari karbohidrat (Nasi, jagung, ubi, talas) bintang 2 Protein hewani (telur,ikan,ayam,hati) bintang 3 protein nabati (tempe,tahu, kacangan kacangan) bintang 4 sayur dan buah.

Dalam kesempatan tersebut para peserta diberikan edukasi demo masak dengan tajuk “Isi Piringku Kini Kaya Protein Hewani” pada  menu ibu hamil, ibu menyusui dan MPASI tepat usia 6 bulan, 9 bulan, 12 bulan hingga 23 bulan dengan menu gizi dan protein yang baik untuk pemenuhan gizi harian yang seimbang bagi keluarga. edukasi demo masak langsung dicontoh kan oleh Pak Yudha yang dibantu oleh Ibu Zaitunnor dengan mencontohkan bahan apa saja yang dicampurkan dan seberapa besar takaran untuk buat MPASI tersebut. Edukasi demo memasak diharapkan dapat memberikan gambaran bagi orang tua untuk membuat MPASI yang pas dan sesuai dengan kebutuhan gizi si anak.

Akhir kata Pak Yudha juga berharap para Bunda-Bunda untuk memperhatikan gaya hidup dan pola asuh dengan mengawasi makan dan minum anak agar terhindar dari penyakit yang tidak diinginkan.

(Puskesmas Pugaan #Gita Senada #Dinkes Tabalong #Posyandu #Cegah Stunting #STIA Amuntai)

”Cegah Stunting Dengan Protein Hewani"

"Cegah Stunting ? "

"itu Penting !!!”